SMP Strada Budi Luhur adalah sekolah yang sangat peduli dengan lingkungan. Ini tercermin dari kegiatan dan kebiasaan yang dilakukan oleh segenap civitas akademika yang ada di dalamnya dari pendidik, siswa dan orang tua siswa.
Fransisco Dika Suluh Pamungkas adalah salah satu siswa yang sangat peduli dengan kelestarian bumi. Kesukaannya pada tanaman berkaitan erat dengan pola didik dan kebiasaan yang dilakukan di dalam keluarganya. Kebiasaan ini membentuk Dika, begitu dia biasa dipanggil, mencintai tanaman dan juga hewan piaraan.
Putra dari Ibu Agnes Meiriyani, pendidik SMK Strada Budi Luhur ini, setiap pukul 05.00 sudah bangun dan membawa jalan-jalannya anjing kesayangannya sekalian berolah raga. Setelah itu dilanjutkan menyiram tanaman, menyapu ruang belajar, membersihkan tempat tidur, mandi, sarapan, dan bersiap-siap untuk BDR ( Belajar Dari Rumah) terutama selama pandemi. Demikian juga sore hari setelah semua aktivitas selesai, kembali Dika merawat tanaman dan hewan piaraannya.
Ada banyak jenis tanaman yang Dika tanam dari sayur mayur, bunga, strawberry, serta jenis-jenis yang lainnya. Ikan cupang, ikan koki, dan lele juga tak luput dari perawatan Dika. Ketika ditanya mengapa suka melakukan kegiatan bertanam, dengan antusias Dika menjawab untuk menyalurkan hobby, menghijaukan bumi dan juga penyediaan bahan pangan.
Dika mengaku hatinya selalu merasa senang saat apa yang dia tanam tiba untuk dipetik. Bahkan rutinitas menyiram juga menjadi rutinitas yang menyenangkan. “Bisa sekalian bermain air,” ujarnya ketika dihubungi via WhatsApp.
Ibu Agnes Meiriyani mengatakan bahwa kebiasaan setiap pagi dan sore bersentuhan dengan tanaman dan hewan piaraan inilah yang membuat Dika mencintai dunia tanam menanam. Awalnya Ibu Agnes, demikian beliau sering dipanggil, membeli segala macam sayur mayur lalu Dika ikut membeli. Membeli lele, ikan cupang, strawberry, pupuk, bunga mawar dan Ibu Agnes tinggal membayar. Alhasil rumah mereka di Bumi Sani Permai, Blok A1 No.8 Setia Mekar Bekasi, Tambun Selatan, menjadi sangat asri dengan berbagai macam tanaman dan hewan peliharaan.
Pada hari Sejuta Pohon ini secara khusus Dika ingin berpesan kepada kita semua agar menjaga dan merawat bumi dengan lebih banyak menanam. “Menanam itu tidak sesulit yang kalian bayangkan lho 😊” kata Dika. Baik Dika, terima kasih atas pesannya. Semoga banyak lagi Dika-Dika lain yang begitu peduli dengan bumi dan alam sekitar kita.
Salam AMDG
Veronica Um Kusrini dan Matius Rohadi
Mantap Dika. Jadilah contoh untuk yang lain …
Mantap … lanjutkan pak Tous
Terima kasih pak Andi..salam sehat
Terus semangat SMP BL
Terima kasih pak atas suportnya..salam sehat..